JATIM ZONE – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr. H. Moh. Anwar Sumenep melakukan terobosan besar dalam transformasi digital layanan kesehatan.
Mulai 26 Mei 2025, rumah sakit tersebut secara resmi bergabung dengan platform Satu Sehat, bagian dari sistem Indonesia Health Services (IHS) yang digagas Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.
Integrasi ini memungkinkan data rekam medis pasien diakses secara digital di berbagai fasilitas kesehatan, cukup dengan persetujuan pasien dan menggunakan Nomor Induk Kependudukan (NIK).
Dengan demikian, proses pelayanan kesehatan menjadi lebih efisien tanpa perlu membawa dokumen fisik.
“Dengan menunjukkan NIK, tenaga medis dapat langsung mengakses riwayat kesehatan pasien, meski sebelumnya ditangani di fasilitas kesehatan berbeda,” ujar Direktur RSUD dr. H. Moh. Anwar, dr. Erliyati, Senin, 26 Mei 2025.
Menurutnya, langkah ini merupakan bagian dari komitmen rumah sakit dalam mendukung pilar transformasi teknologi kesehatan yang menjadi prioritas Kemenkes.
RSUD dr. H. Moh. Anwar turut berkontribusi membangun satu data kesehatan nasional yang akurat dan terintegrasi.
“Transformasi digital di sektor kesehatan bukan hanya tentang sistem informasi, tetapi juga meningkatkan efisiensi layanan, mempercepat pengambilan keputusan medis, dan memastikan kesinambungan data antar fasilitas kesehatan,” jelasnya.
Keikutsertaan RSUD ini juga mendukung lima pilar transformasi kesehatan lainnya, meliputi, penguatan layanan primer, sistem rujukan yang efektif, ketahanan kesehatan nasional, sistem pembiayaan yang efisien serta penguatan SDM kesehatan.
Dengan integrasi ini, RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep semakin memperkuat pelayanan kesehatan berbasis teknologi demi kenyamanan dan kecepatan akses bagi masyarakat.
