JATIM ZONE – Guna mewujudkan transformasi layanan yang sesuai regulasi pasca kenaikan statusnya, RSUD dr. H. Moh Anwar Sumenep mengikuti workshop intensif yang digelar Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Jawa Timur.
Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, Jumat hingga Sabtu (15-16 Agustus 2025), di RS Kemenkes Surabaya itu diikuti untuk memperdalam kesiapan rumah sakit dalam menghadapi regulasi dan transformasi layanan.
Direktur RSUD dr. H. Moh Anwar Sumenep, dr. Erliyati, menegaskan bahwa partisipasi dalam workshop ini bukan sekadar seremonial.
“Ini adalah bentuk komitmen kuat dalam merealisasikan operasional rumah sakit tipe B yang tidak hanya di atas kertas, tetapi dalam pelayanan nyata,” ujarnya, Rabu, 20 Agustus 2025.
Menurut Erliyati, transformasi layanan mutlak dilakukan sebagai syarat utama peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
“Kita perlu membaca regulasi, dari regulasi kita lakukan transformasi, sehingga layanan yang kita berikan sejalan dengan aturan yang ada,” jelasnya.
Ia mengakui bahwa banyak tantangan yang harus segera diselesaikan dan diselaraskan agar operasional tipe B dapat terwujud secara optimal.
“Tentu banyak tantangan yang harus disesuaikan agar operasional tipe B bukan hanya di atas kertas,” tegas dr. Erli, sapaan akrabnya.
Workshop dengan tema “Kesiapan Rumah Sakit Menghadapi Regulasi dan Transformasi Layanan” tersebut mencakup tujuh sesi utama.
Materi yang dibahas antara lain Kebijakan Klasifikasi 24 Kemampuan RS, teknik asesmen kapabilitas layanan, kebijakan tarif dan implementasi Diagnosis Related Group (DRG), simulasi klaim DRG, serta sistem perizinan berusaha berbasis risiko.
“Kita harus siap menghadapi regulasi dan transformasi ini, dan menjadikannya sebagai tantangan serta pengabdian nyata untuk masyarakat. Tujuan rumah sakit ini tidak lain adalah untuk melayani dan memuaskan masyarakat,” ungkapnya.
Di akhir pernyataannya, dr. Erli mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama memajukan RSUD Sumenep. “Jadi, mari bersama-sama jaga rumah sakit ini, kita rawat bersama, kita jaga bersama, kita majukan juga bersama-sama,” tutupnya.
Seperti diketahui, RSUD dr. H. Moh. Anwar Sumenep telah resmi naik status menjadi rumah sakit tipe B dan merupakan satu-satunya di Kabupaten Sumenep. Rumah sakit ini juga telah lolos kredensialing BPJS Kesehatan untuk operasional Rumah Sakit Tipe B.
