JATIM ZONE – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Sumenep, Madura, Jawa Timur menggelar Tasyakur Purna Studi dan Prodistik Multi Tasking Graduation Tahun Pelajaran (Tapel) 2023/2024.
Kegiatan tersebut berlangsung di Graha Adipodai Desa Kolor Kecamatan Kota Kabupaten Sumenep, Senin, 29 April 2024.
Dalam sambutannya, Kepala MAN Sumenep, Hairuddin bersyukur karena siswa-siswinya khususnya kelas XII telah menyelesaikan tugas belajarnya selama tiga tahun di MAN Sumenep, hingga menyelesaikan ujian akhir dan tinggal menunggu kelulusannya.
“Setelah pembelajaran berakhir hari ini melaksanakan tasyakur dan mudah-mudahan siswa kelas dua belas semua lulus,” ujarnya.
Menurutnya, tasyakur ini merupakan momen penting bagi siswa setelah tiga tahun menimba ilmu di MAN Sumenep, diharapkan siswa-siswinya memiliki kecerdasan Intelektual, kecerdasan spiritual, maupun kecerdasan emosional.
“Mudah-mudahan kalian semua menjadi anak yang sholeh, cerdas, pintar dan memiliki kemampuan untuk sukses dunia dan akhirat,” tandasnya.
Pria murah senyum ini berharap besar setelah lulus nanti bisa melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi (perguruan tinggi).
Di sisi lain, ia mengaku bahwa beberapa siswanya sudah banyak yang diterima di beberapa perguruan tinggi negeri khususnya di Jawa Timur.
“Ada juga yang memilih kuliah di Sumenep, karena bisa tetap berkumpul bersama keluarga. Yang terpenting tetap bisa menempuh pendidikan di perguruan tinggi,” ungkapnya.
Sementara Kepala Kemenag Kabupaten Sumenep, KH. Abdul Wasid, M.Pd.I, juga mengingatkan siswa-siswi MAN Sumenep yang sebentar lagi akan lulus agar tetap hubungan yang baik dengan para guru yang telah membimbing hingga berhasil dalam meraih pencapaian saat ini. Jangan lupa terus meningkatkan prestasinya untuk masa depan.
“Tentunya tidak lupa terus berdoa dan mendoakan orang tua serta para guru agar menjadi anak yang sholeh-sholehah,” tandasnya.
Apalagi kata Kiai Wasid, pendidikan di MAN Sumenep diintegrasikan dengan pendidikan agama dan umum. Sehingga tidak hanya menjadi anak yang pintar, namun juga memiliki ilmu agama yang baik. Sebab, ke depan akan banyak tantangan dalam kehidupan berbangsa yang membutuhkan generasi muda militan.
“Saya juga bangga atas prestasi siswa MAN Sumenep yang mampu meraih prestasi internasional di Korea, ke depan diharapkan prestasi tersebut terus ditingkatkan,” tambahnya.