JATIM ZONE – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Silat Komisariat Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) UNIBA Madura, menggelar Pelantikan sekaligus Tasyakuran.
Kegiatan tersebut berlangsung di Auditorium kampus setempat, pada Sabtu, 15 Juni 24 dihadiri oleh Ketua Dewan Pusat PSHT Cabang Sumenep, Supriyandi, Pembina UKM Silat, Achmad Munsyarif, Ketua Komisariat Demisioner, Ketua Terlantik, Hoirul Ramadhani, dan Anggota Komisariat PSHT UNIBA Madura.
Rektor UNIBA Madura, Rachmad Hidayat, melalui Pembina UKM Silat, Achmad Munsyarif dalam sambutannya menyampaikan, bahwa terdapat berbagai macam perguruan silat di kampus UNIBA Madura.
Meski demikian, dirinya mengaku bahwa sesama perguruan tetap hidup rukun dan menjaga solidaritas serta menjunjung tinggi nilai-nilai kedamaian dan solidaritas.
“Organisasi silatnya bisa menjaga solidaritas dan menjunjung tinggi kedamaian,” ungkapnya.
Di sisi lain, pihaknya mengungkapkan bahwa pada era Generasi-Z ini, PSHT Cabang Sumenep harus bisa mengendalikan data. Karena saat ini digadang-gadang akan terjadi perang data.
Oleh sebab itu, dia menawarkan aplikasi kepada pengurus cabang PSHT Sumenep.
“Kalau semisal minat, saya akan membuat aplikasi, agar semua anggota PSHT, khususnya cabang Sumenep bisa terwadahi, dan itu harusnya berbayar, tapi khusus PSHT Cabang Sumenep, saya gratiskan” sampainya.
Menjawab hal itu, Ketua Dewan Pusat PSHT Cabang Sumenep, Supriyandi menuturkan, bahwa anggota PSHT memang harus berpegang teguh pada kedamaian. Karena sejatinya, filosofis dari persaudaraan bukan hanya pada semua anggota, melainkan pada sesama.
“Dan untuk yang terlantik, ini merupakan bentuk tanggungjawab besar dalam menjaga persaudaraan,” tuturnya.
Terpisah, Ketua Komisariat Demisioner, Rizal Afandi berharap, pengurus terlantik bisa mempertahankan nilai positif dari periode sebelumnya, seperti prestasi, rukun antar-perguruan, dan lain sebagainya.
“Yang paling penting, tanggungjawabnya benar-benar direalisasikan,” harapnya.